Ya seperti ini akibatnya kalau sudah terlanjur basah, ya sudah minta maaf atau ucapan terima kasih yang harus dihaturkan karena sudah membajak sebagian atau istilah halusnya pinjam dulu dan terus minta ijin belakangan. Maklumlah masih bocah SMP, belum tahu akibat yang timbul jika salah langkah. Seperti yang kami kutip dari situs Artav Antivirus dan juga detik.com, bahwa sang bocah (Arrival Dwi Sentosa) yang jago buat Anti Virus sendiri tanpa bantuan siapapun, terpaksa harus mengakui kekeliruan yang telah dibuatnya, karena telah meminjam paksa beberapa komponen dari AL Anti virus milik bapak Moh Aly Shodiqin.
Seperti yang kami kutip dari situs detik.com, bahwa sang pemilik Al Antivirus tidak merasa keberatan jika karyanya 'dipinjam'. "Nasi sudah menjadi bubur mau gimana lagi? Yang penting bisa bermanfaat bagi semua orang aku udah senang dan bangga kok dengan Ival," ujar Shodiqin. Adapun fitur yang dipinjam paksa oleh Artav Antivirus seperti sistem notifikasi, sistem scanning, quarantine, dan registry tweak. Jika anda penasaran dengan Al Antivirus yang merupakan Anti virus open source, dengan source kode yang menggunakan bahasa visul basic versi VB 6.0. Dapat di download disini.
Lebih lanjut pak Shodiqin mengatakan bahwa, "Sekarang yang terpenting adalah mensupport Ival supaya bisa terus berkarya dan memajukan IT kita, jangan sampai mentalnya down. Kasian juga kan," pungkas Shodiqin, kepada detikINET, Kamis (17/2/2011).
Ya buat Ival sendiri yang terpenting teruslah berkarya, jangan putus asa dan jangan lupa untuk menghargai hasil karya orang lain, agar supaya hasil karya kita dihargai pula oleh orang banyak.
Adapun tampilan Al Antivirus seperti berikut ini :
